Pinang Reni, Ubai Komunikasi Empat Mata dengan Sultan

iklan
Sindikasi lifestyle.okezone.com
KapanLagi.com: Woman
Pinang Reni, Ubai Komunikasi Empat Mata dengan Sultan
Oct 18th 2011, 04:57

Lifestyle » Trend and Fashion » Pinang Reni, Ubai Komunikasi Empat Mata dengan Sultan
Selasa, 18 Oktober 2011 - 11:57 wib

Dwi Indah Nurcahyani - Okezone

N Wijareni- A Ubaidillah (Foto: gresnews.me)
N Wijareni- A Ubaidillah (Foto: gresnews.me)

SEBELUM mendapatkan lampu hijau terkait hubungannya dengan GRAj Nurastuti Wijareni (GKR Bendara), Achmad Ubaidillah yang bergelar Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Yudanegara sempat berkomunikasi empat mata dengan Sultan Hamengkubuwono X. Apa isi pembicaraan mereka?

 
Keseriusan Ubai dengan putri bungsu Sultan Hamengkubuwono X, Jeng Reni memang terlihat sejak awal. Jalinan cinta yang mereka tautkan sejak 4,5 tahun lalu memang diarahkan menuju ke gerbang pernikahan.
 
"Sejak awal kami memang komitmen untuk menikah," kata Ubai ketika berkunjung ke redaksi okezone, Gedung HighEnd, Kebon Sirih, Jakarta, belum lama ini.
 
Diakui Ubai, meski komitmen menikah sudah digadang, namun pada perjalanannya mereka sempat menemui kendala. Maklumlah, kakak Reni, GRAj Nur Abra Juwita belum menikah sehingga kekhawatiran untuk terus melangkah ke jenjang pernikahan mendahului sang kakak membayangi Reni.
 
Beruntung, pria asal Lampung tersebut berhasil meyakinkan hati Reni. "Saya bilang ke Reni bahwa jodoh, rezeki, dan maut sudah ada yang mengatur. Jadi kalau kamu (Reni-red) yang lebih dulu dikasih jodoh, ya mau bagaimana," kata Ubai kepada Reni saat itu.
 
Dari situ, Reni pun mencoba mengobrol dengan sang ayah, Sultan Hamengkubuwono X. Pertemuan Reni dengan ayahnya kemudian membuahkan hasil jika Ubai perlu menghadap langsung dengan pimpinan Yogyakarta tersebut.
 
"Oke, saya siap menghadap. Akhirnya saya pun menghadap Sultan dan memohon izin mau melamar," kenang Ubai.
 
Ubai pun mengaku menghadap langsung dengan Sultan HB X secara empat mata. "Saya hanya mengutarakan keseriusan saya dengan Reni saja waktu itu," katanya yang menghadap Sri Sultan pada awal 2010 lalu.
 
Dari pertemuan itu, terpilihlah 18 September 2011 sebagai hari lamaran, lalu 18 Oktober 2011 sebagai tanggal pernikahan.
(tty)
mobile Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment