Liputan6.com, Tokyo: Penyakit mematikan diabetes melitus memang bisa menyerang berbagai umur dari muda hingga tua. Berbagai penelitian untuk mencari tahu penurunan risiko penyakit ini juga sudah dilakukan. Menurut penelitian terbaru, pria dapat mengurangi risiko diabetes dengan mengonsumsi banyak ikan.
Penelitian yang berbasis di Pusat Kesehatan Global dan Kedokteran Nasional Tokyo itu mempelajari kebiasaan makan dari sekitar 50.000 pria dan wanita berusia 45 hingga 75 tahun selama jangka waktu 5 tahun. Para peneliti membagi subjek tes menjadi 4 kelompok sesuai dengan konsumsi harian mereka dari produk laut ini, Kamis (18/8).
Konsumsi ikan rata-rata pada kelompok teratas adalah 172 gram per hari, setara dengan 2 ikan saury. Hasil penelitian menunjukkan, risiko diabetes sekitar 27 persen lebih rendah untuk laki-laki dalam kelompok ini dibandingkan dengan mereka yang mengkonsumsi sedikit jumlah ikan.
Risiko pada pria ini semakin berkurang ketika mereka memakan ikan berukuran kecil dan menengah seperti ikan makarel, sarden, dan saury. Para peneliti mengatakan, asam lemak tak jenuh, seperti EPA dan DHA, dan vitamin D pada ikan kemungkinan menurunkan kadar gula darah, yang juga menurunkan risiko diabetes.
Namun, tidak ada perbedaan dalam risiko yang ditemukan di antara wanita yang ikut disurvei. Menurut para peneliti, ikan mengandung zat yang larut dalam lemak dan mencegah metabolisme glukosa. Tidak ada perbedaan pada wanita itu kemungkinan karena umumnya wanita sudah memiliki proporsi yang lebih tinggi dari massa lemak tubuh. (NHK/MEL)
0 comments:
Post a Comment