ANAKKU Caira Tarra kini usianya baru 5 bulan tapi BB (berat badan) sudah 10 kg, waktu lahir BB 3,2 kg dan TB (tinggi badan) 49 cm. Padahal saya hanya memberinya ASI eksklusif.
Normalkah berat badan anak saya? Benarkah ASI bisa sebabkan bayi kegemukan?
Herlina, Bekasi
Jawab:
dr Wiyarni Pambudi, Spa, IBCLC, Spesialis Anak & Konsultan Laktasi Bayi memaparkan, usia 5 bulan dengan BB 10 kg memang tergolong besar, tapi sebelum menilai BB bayi ASI eksklusif tersebut normal atau tidak, lihat juga tinggi badannya saat ini.
Biasanya bayi ASI eksklusif yang beratnya melonjak, tinggi badannya pun ikut naik. Jangan khawatir Moms, selama tinggi badan si kecil juga ikut naik masih dikatakan normal, kok. Pengukuran tingkat kenormalan untuk bayi dapat dilihat di kurva yang dibuat oleh WHO, yang didasari pada penelitian terhadap usia, berat badan dan tinggi badan bayi.
ASI Cegah Bayi Obesitas
Bayi ASI eksklusif yang memiliki berat badan besar tidak dikatakan obesitas bila tinggi badannya juga naik. Karena, antara BB dan TB-nya seimbang maka dikatakan proposional. Menurut meta analisis dan rangkuman dari berbagai penelitian dengan 70 ribu sampel, sepakat mengatakan bahwa ASI dapat mencegah obesitas. Seperti juga yang dikatakan oleh WHO, "Susuilah anak Anda 2 tahun atau lebih karena hal itu dapat mengurangi risiko obesitas."
Faktor Penyebab BB Melonjak
- Susu Formula
Susu formula sangat memengaruhi pertumbuhan BB bayi dan tidak jarang sampai menyebabkan obesitas. Menurut penelitian kandungan yang terdapat pada susu formula tidak baik untuk perkembangan bayi sehingga pertumbuhan bayi tahap pertama melonjak begitu cepat.
- ASI Terjadwal (Feeding Style)
Terkadang Moms memberikan ASI secara rutin dan terjadwal agar si kecil bertubuh gemuk atau montok. Dan tak jarang pula Moms memberikan ASI-nya menggunakan botol, sehingga takaran ASI yang diminum si kecil jumlahnya selalu sama tiap kali Moms memberikan ASI.
Padahal kebutuhan ASI perusia berbeda-beda. Misalnya, Moms selalu memberikan satu botol ASI (100 ml) sehingga si kecil jadi terkondisi untuk meghabiskan ASI tersebut. Dan 'memaksa' si kecil untuk menghabiskannya karena khawatir bila tidak dihabiskan akan kurang.
- Jenis Kelamin
Menurut penelitian, bayi laki-laki pertumbuhan berat badannya lebih cepat melonjak daripada bayi perempuan. Perbedaan genetik juga termasuk dalam faktor yang memengaruhi pertumbuhan BB bayi.
- Berat Badan Lahir Rendah
Biasanya bayi yang lahir dengan berat badan rendah akan lebih cepat bertambah BB-nya. Hal ini terjadi karena si bayi terpacu untuk mengejar ketinggalan berat badannya, yakni mendapatkan BB yang normal. (Sumber: Tabloid Mom & Kiddie) (ftr)
0 comments:
Post a Comment