Arti Seribu Hari pada Kesehatan Anak

iklan
Liputan6 Kesehatan
Liputan6 Kesehatan
Arti Seribu Hari pada Kesehatan Anak
Aug 17th 2011, 07:39

Liputan6.com, London: Memberikan makanan yang bergizi kepada anak-anak salah satu cara agar mereka hidup sehat. Namun sebuah penelitian menemukan 1.000 hari pertama kehidupan anak sangat penting bagi kesehatan mereka dalam jangka panjang. Perhitungan dimulai saat ibu hamil, yakni sembilan bulan dalam kandungan, dan dua tahun pertama usia anak.

Periode tersebut secara permanen dapat mempengaruhi segala sesuatu dari kemungkinan anak terkena diabetes atau mengalami serangan jantung pada usia tua, berat badan di masa depan dan harapan hidup mereka.

Teori ini dikembangkan setelah penelitian puluhan tahun Profesor David Barker dan rekan-rekannya di Southampton University. Mereka percaya ada serangkaian tahapan kritis pada perkembangan anak-anak. Jika kondisi tersebut tidak sempurna pada setiap langkahnya, masalah dapat terjadi kemudian.

Banyak dari poin berbahaya saat bayi masih dalam kandungan. Gizi buruk ibu mempengaruhi berat badan bayi yang belum lahir dan seberapa baik plasenta bekerja, begitu pula dengan merokok, stres, obat-obatan, dan alkohol juga dapat mengorbankan mereka.

Profesor Barker percaya banyak masalah kesehatan yang dapat ditelusuri kembali untuk pertumbuhan yang buruk dalam rahim.

Dia telah menunjukkan bahwa bayi yang lebih ringan saat lahir, kemungkinan penyakit jantung di kemudian hari semakin tinggi. Rata-rata, bayi dengan berat kurang dari 2,4 kg dua kali lebih mungkin meninggal akibat serangan jantung dibandingkan orang yang lahir dengan bobot 4,1 kg.

Ini diperkirakan bahwa ketika makanan di dalam rahim langka, itu disalurkan ke otak yang masih muda, meninggalkan jantung lemah. Benih-benih diabetes juga dapat ditabur sebelum kelahiran, seperti sel-sel pankreas yang membuat insulin berkembang di rahim. Kondisi di rahim juga dapat mempengaruhi berat badan untuk beberapa tahun mendatang,.

Profesor Barker mengatakan bahwa kunci untuk kesehatan adalah memastikan perempuan makan dengan baik sepanjang hidup mereka.

"Ini adalah tentang membangun tubuh sehingga bayi bisa hidup. Bayi hidup dari tubuh ibu, bukan dari apa yang dia makan selama kehamilan," jelasnya.(Dailymail/MEL)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment