HENGKANGNYA Norman dari kesatuannya di kepolisian menyisakan pertanyaan soal kelangsungan kariernya di dunia keartisan. Tak dapat ditampik, eksistensi Norman di layar kaca didukung pekerjaan dan seragam kepolisian yang membalut tubuhnya di setiap performa.
"Awalnya memang karena Norman berseragam,
kan jadi sensasi. Ada polisi bisa nyanyi dan menari seperti itu, orang pasti ingin tahu," tutur Adit OB, produser dari label musik yang menaungi Norman, Falcon Music kepada
okezone via telepon, Rabu (28/12/2011).
Tanpa seragam dan pangkat Briptu yang tadinya melekat pada nama Norman, aku Adit, daya tarik Norman ikut hilang. Karena itu, di sejumlah penampilan Norman, Adit mengatakan masih mempertahankan ciri tampilan ala militer (
army look).
Falcon kini juga tengah menjajaki dan memperkuat talenta yang dimiliki Norman, yakni suara dan tariannya. Selain itu, untuk mendongkrak kembali pamor Norman, sejumlah film dan album Norman diluncurkan.
"Ternyata memang vokal Norman bagus, kita juga sedang meningkatkan penampilan tariannya. Kita mencari orang yang bisa membentuk dia dulu baru secara kesinambungan akan lebih bagus," tutupnya.
(tty) 
0 comments:
Post a Comment