Keluarga Besar Perlu Ambil Alih Pengasuhan Anak Peni-Aldi

iklan
Sindikasi lifestyle.okezone.com
KapanLagi.com: Woman
Keluarga Besar Perlu Ambil Alih Pengasuhan Anak Peni-Aldi
Feb 15th 2012, 07:24

HAWA panas yang berlangsung antara Peni Farnita dan Bernaldi Kadir Djemat (Aldi) tentu sangat tidak sehat bagi buah hatinya yang baru berusia empat tahun. Untuk menyelamatkan mentalnya, pengasuhan pun diharapkan dapat diambil alih sementara waktu oleh keluarga besar.

 
Usia balita menjadi masa emas dalam pembentukan karakter anak. Karenanya, diperlukan situasi kondusif dan mendukung dari kedua orangtua untuk membentuk karakter positif yang bermanfaat bagi masa depan anak tersebut.  
 
Namun jika kondisi orangtua tidak memungkinkan seperti yang terjadi pada Peni dan Aldi yang sedang terlibat perseteruan panas karena tuduhan perzinahan Peni terhadap Zumi Zola tersebut membuat pola asuh buah hati mereka sementara waktu harus dialihkan.
 
Melihat kasus tersebut, psikolog Efnie Indrianie menyarankan agar keluarga terdekat bisa mengasih sementara waktu buah hatinya.
 
"Keluarganya bisa kakek atau nenek, paman atau tante, atau orang yang berada di sekitar anak setidaknya selalu memberi 'support' luar biasa untuk mengawasi perkembangannya," tuturnya ketika berbincang dengan okezone melalui sambungan telepon, baru-baru ini.
 
Kepala Bidang Kajian Psikologi Perkembangan Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha, Bandung ini menuturkan, hal itu diperlukan supaya sang anak tetap mengetahui jika dia memiliki figur lain yang tetap memberikan kasih sayangnya.
 
"Figur-figur lain tersebut harus tetap meneruskan untuk memberi sugesti positif dan 'support' bahwa situasi yang dihadapi orangtua sekarang adalah musibah. Dengan demikian, anak pun dapat tetap berkembang," sarannya.
 
Tak hanya itu, Efnie mengatakan, bahwa orang-orang di sekitarnya pun harus terus memberikan support pada anak tersebut dalam segala aktivitas yang dilakukannya.
 
"Jangan sampai anak tersebut mengurung diri atau malu bergabung dengan temannya di luar. Itu harus diantisipasi sehingga perkembangan dapat optimal. Hal terpenting jangan biarkan anak berkembang sendiri karena bisa jadi dia bertemu dengan pihak yang tidak tepat dan justru membuatnya hancur, terpuruk, dan merusak masa depan," tutupnya.
(tty)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment