Selasa, 14 Februari 2012 | 12:06 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tinggal di kota yang padat atau dekat jalan raya meningkatkan risiko stroke dan hilang ingatan. Inilah hasil riset terhadap warga Kota Boston, Amerika Serikat, yang dipublikasikan di jurnal Archives of Medicine, Senin, 13 Februari 2012.
Seperti dikutip Reuters Health, laporan di jurnal yang sama juga menyebutkan adanya penurunan kemampuan berpikir bagi warga yang tinggal di daerah berpolusi tinggi di Amerika.
Kesimpulan ini diperoleh Gregory Wellenius dan tim peneliti stroke dari Brown University di Providence, Amerika, setelah membuka catatan medis sekitar 1.700 pasien stroke di Beth Israel Deaconnes Medical Center di Boston, antara 1999-2008.
Wellenius mengatakan pembuluh darah melebar dan mengerut merespons lingkungan di luar tubuh untuk menjaga kestabilan tekanan darah. Namun polusi udara tetap berdampak pada kemampuan tubuh mengatur kestabilan tekanan darah, yang bisa memicu stroke--terutama bagi mereka yang memang berisiko tinggi.
Efek yang sama juga bisa menjelaskan mengapa dalam kurun waktu yang lebih lama terpapar polusi udara bisa menyebabkan penurunan kemampuan berpikir. "Darah yang mengalir ke otak sangat penting untuk fungsi kognitif," kata Wellenius.
AKA
0 comments:
Post a Comment