Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Rapat Kerja Akhir Tahun

iklan
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Rapat Kerja Akhir Tahun
Dec 26th 2012, 02:19

Fakultas Kedokteran Unpad Gelar Rapat Kerja Akhir tahun 2012 diisi dengan kegiatan Rapat Kerja Fakultas yang diselenggarakan sejak tanggal 19-22 Desember 2012. Rapat kerja kali ini dilaksanakan secara bergelombang dimulai dengan Rapat Kerja Departemen, Rapat Kerja Program Studi dan di tutup dengan Rapat Kerja Unit Kerja, bertempat di  Jambuluwuk Ciawi Resort. Dekan Fakultas Kedokteran Unpad, Prof. Dr. med Tri Hanggono Achmad, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa pertemuan ini merupakan rapat kerja pendahuluan untuk menentukan program kerja satu tahun ke depan berserta sosialisasi Renstra FK Unpad (2012-2016). Dalam kesempatan ini Prof. Tri juga menyampaikan mengenai arah perkembangan Fakultas yang disesuaikan dengan berbagai masalah yang berkembang saat ini. Persoalan tersebut baik secara internal atau eksternal tidak mungkin dapat diatasi hanya dengan mengandalkan bekal yang dimiliki, diperlukan reformasi proses pendidikan. Fakultas Kedokteran Unpad tidak dapat hanya berorientasi kepada output saja tetapi sudah harus memikirkan outcome bahkan impact dari semua program yang dilaksanakan terutama untuk kemaslahatan umat, sesuai dengan tag line From West Java to the World For Global Health, dengan menggunakan pendekatan multidisiplin dan multidimensi. Pada acara ini di sampaikan pula Refleksi Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Refleksi Bidang Pengelolaan Aset serta Refleksi Bidang SDM, Penelitian, Pengabdian dan Kerjasama.  Hasil dari pertemuan ini akan dilanjutkan dengan Raker di Departemen, Program Studi dan Unit Kerja pada bulan Januari 2013.***

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Baca Selengkapnya - Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Rapat Kerja Akhir Tahun

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Gelar Kinerja

iklan
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Gelar Kinerja
Dec 26th 2012, 02:16

FK Unpad Terus Berupaya Perbanyak Kolaborasi Riset Unpad.ac.id, 19/12/2012] Penguatan riset dan atmosfir pembangunnya merupakan strategi utama yang terus digencarkan oleh Fakultas Kedokteran (FK) Unpad. Terbukti, selama tahun 2012 jumlah riset dan publikasi ilmiah FK Unpad sangat banyak dan menjadi capaian Indikator Kinerja Kunci (IKK) FK Unpad. "Alhamdulillah, jumlah publikasi internasional FK Unpad melebihi target yang ditentukan Unpad," ujar Dekan FK Unpad, Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr. Menurutnya, suatu publikasi internasional akan ada apabila ada riset yang dilakukan. Riset yang dilakukan pun tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya atmosfir riset/landasan riset yang jelas. Oleh karena itu, FK Unpad sendiri terus berupaya menggiatkan stafnya untuk melakukan riset dan melakukan publikasi. "FK sendiri pun banyak melakukan joint researchdan terus berupaya untuk memperbanyak kolaborasi riset, baik dalam tingkat nasional maupun dalam tingkat internasional," jelasnya. Sejauh ini, FK Unpad sendiri banyak melakukan kerja sama dengan beberapa universitas, baik dalam hal kolaborasi riset, maupun pertukaran pelajar. Mengenai petukaran pelajar dan staf, FK Unpad bekerja sama antara lain dengan Gunma University Jepang, universitas di Belanda, dan Amerika, serta kerja sama rutin dengan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Saat ini, mahasiswa internasional yang berkuliah di FK rata-rata berasal dari negara Malaysia dengan kelas internasional. Selain itu, FK Unpad sendiri melakukan kerja sama dengan Badan Kesehatan Dunia, World Health Organization (WHO). "Ke depan, FK Unpad berencana untuk menjadi fakultas riset unggulan (Center of excellent), dan tentunya kita akan terus dorong untuk melakukan riset yang langsung berpengaruh kepada masyarakat," tegas Prof. Tri. FK Unpad pun memiliki jurnal nasional yang telah terakreditasi, yakni "Majalah Kedokteran Bandung". Dalam pengembangannya, FK Unpad tengah mengembangkan 2 jurnal yang bersifat internasional, yakni jurnal yang berbentuk majalah, dan jurnal yang berbentuk e-journal. Hal ini penting untuk mendukung terlaksananya FK Unpad sebagai kampus unggulan dalam riset dan publikasi ilmiah. Dalam bidang prestasi, FK Unpad banyak sekali menorehkan prestasi, baik di bidang nasional, maupun internasional. Prestasi tersebut lahir atas dorongan kuat FK Unpad kepada staf dan mahasiswanya untuk mengikuti pertemuan ilmiah bidang kedokteran tingkat internasional. Hal ini pun terkait dengan program yang dirancang oleh FK, yakni riset diutamakan untuk pada dosen muda dan mahasiswa. Adapun capaian IKK FK Unpad yang lainnya ialah hampir 90% program studi di FK Unpad terakreditasi "A". Sebanyak 29 program studi yang ada telah semuanya melakukan akreditasi dari BAN- PT. "Beberapa hasilnya telah keluar dan rata-rata mendapat nilai A, yang lainnya masih menunggu nilai keluar," kata Prof. Tri. Ke depan, FK Unpad berupaya untuk memperbarui tata kelola yang ada di FK Unpad untuk mencapai keunggulan riset seperti yang telah dipaparkan di atas. Apabila tata kelola sudah diperbarui, maka diharapkan akan tercipta center of excellent yang terintegrasi di FK Unpad. Prof. Tri sendiri berpendapat, pada dasarnya IKK akan tercapai apabila proses pencapaiannya sesuai dengan aturan yang ada. "Jangan melihat hasil dulu, tapi proses harus ditegakkan. Apabila proses sudah baik, maka hasil capaian pun akan baik pula," ujar Prof. Tri.* Laporan oleh: Arief Maulana/mar  Sumber : http://www.unpad.ac.id/2012/12/fk-unpad-terus-berupaya-perbanyak-kolaborasi-riset/

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Baca Selengkapnya - Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Gelar Kinerja

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Standard Setting UKDI

iklan
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Standard Setting UKDI
Dec 26th 2012, 02:12

Pelatihan Penentuan Nilai Batas Lulus (Standard Setting) Uji Kompetensi Dokter Indonesia Uji Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI) yang telah dilaksanakan sejak tahun 2007, merupakan salah satu alat ukur untuk menguji kompetensi dokter di Indonesia secara nasional. Proses penetapan batas lulus (standard setting) merupakan salah satu upaya penjaminan mutu sistem UKDI. Karena UKDI merupakan ujian yang bersifat high-stake dan menentukan seorang dokter dapat melakukan profesinya, penetapan batas lulus ujian harus ditetapkan secara  adil dan dapat dipertanggungjawabkan. Penentuan nilai batas lulus UKDI dilakukan setahun sekali yaitu setiap periode UKDI bulan Februari setiap tahunnya. Pada tanggal 7-8 Desember 2012 di Hotel Grand Aston Jogyakarta dilakukan Pelatihan Penentuan Batas Lulus UKDI bagi juri/panel yang akan menentukan nilai batas lulus. Ike Husen,dr., M.kes yang menghadiri acara tersebut sebagai utusan FK Unpad merupakan salah satu dari panel juri yang mewakili FK Unpad pada penentuan nilai batas lulus UKDI yang akan diselenggarakan pada bulan Februari 2013. Peran aktif FK Unpad dalam UKDI tampak dari tercatatnya  beberapa staf FK Unpad menjadi panel juri untuk penentuan Nilai batas lulus yaitu Ike Siregar,dr,SpKJ, MPH  serta R. Angga Kartiwa,dr,SpM,Mkes. Serta menjadi fasilitator untuk pelatihan-pelatihan tersebut, antara lain  Prof. Dr. med. Tri Hanggono A,dr., Dr.med. Setiawan, dr., Sari Puspa Dewi,dr,MHPE dan Moh. Ghozali,dr. Penentuan batas lulus UKDI saat ini menggunakan metode absolut dengan modified Angoff.  Metode Angoff adalah suatu metode penentuan nilai batas lulus berdasarkan kesepakatan panel juri terhadap kualitas soal yang diujikan. Panel juri menentukan kualitas soal dengan melihat kemampuan kelompok mahasiswa borderline dalam menjawab soal ujian tersebut dengan benar. Panel juri berasal dari perwakilan seluruh FK di Indonesia dan stakeholder lain. Pada metode ini panel juri menentukan definisi borderline. Kelompok mahasiswa borderline adalah kelompok mahasiswa yang memiliki kompetensi minimal (minimally competence). Saat ini definisi borderline UKDI yang disepakati adalah sebagai berikut: Masa studi tidak tepat waktu (plus 3-4 semester) IPK Sked dan profesi = syarat minimal IPK untuk lulus Selanjutnya panel juri akan menentukan berapa persen kelompok mahasiswa borderline bisa menjawab masing-masing soal. Kegiatan ini dilakukan terhadap semua soal. Kemudian panel juri diberikan informasi tingkat kesulitan masing-masing soal, dan diberi kebebasan untuk mengganti angka yang sudah ditetapkan berdasarkan informasi yang diberikan. Angka setiap juri untuk setiap soal selanjutnya dihitung nilai tengah (median), lalu nilai untuk masing-masing soal dijumlahkan selanjutnya didapatkan nilai batas lulus. Pada saat ini nilai batas lulus UKDI adalah 62, sedangkan hasil dari pelatihan tersebut didapatkan nilai batas lulus adalah 65. Penerapan metode ini di FK Unpad telah diterapkan untuk ujian konwledge (MCQ) pada uji komprehensif Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) dengan nilai batas lulus adalah 68.***

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Baca Selengkapnya - Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran: Standard Setting UKDI