KOMPAS.com - Selain letak negara yang bertetangga, Indonesia dan Thailand juga memiliki kebudayaan yang tak berbeda jauh, terutama dalam selera fashion-nya. Hal ini rupanya disadari oleh desainer muda Thailand, Thawit Tangtien, yang sukses mengangkat label fashion G.L.A.M.
"Meski punya style fashion yang hampir sama, tapi menurut saya Indonesia lebih fashionable dan punya banyak keragaman budaya fashion yang unik," ungkap Thawit Tangtien kepada Kompas Female, di sela-sela acara Jakarta Fashion Week 2012 hari kedua di Pacific Place, Jakarta Selatan, Minggu (13/11/2011) lalu.
Sebagai seorang desainer, Thawit sangat mengagumi rasa nasionalisme yang dipadukan dengan nilai seni dan fashion yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. "Berbagai koleksi batik Indonesia merupakan salah satu kreasi yang mengagumkan untuk saya. Selain kualitas bahan, nilai seni dari goresan motifnya, dan keunikan model busananya sendiri juga sangat beragam dan indah-indah," tambahnya.
Keberagaman motif, warna dan corak kain batik yang berbeda di tiap daerah diakui Thawit juga sangat unik dan menarik untuk dieksplorasi lebih jauh.
Meski mengaku menyukai style dan busana ala Indonesia, Thawit sendiri mengakui bahwa Thailand juga memiliki beragam kain dan kebudayaan tradisional yang sangat banyak dan unik, hanya saja belum sepopuler penggunaan batik di Indonesia.
"Ini yang saya akan coba contoh dari Indonesia, untuk mulai berkreasi dengan berbagai kekayaan fashion di Thailand agar Thailand punya ciri khas fashion-nya sendiri yang bernilai tradisional seperti Indonesia," tambahnya.
Untuk menunjukkan rasa ketertarikannya pada batik khas Indonesia, perancang muda berusia 25 tahun ini merasa sangat tertantang untuk berkreasi dan menciptakan berbagai model busana dari batik Indonesia dengan style-nya sendiri.
"Dalam beberapa waktu ke depan, saya ingin bereksperimen dengan batik-batik Indonesia yang dipadukan dengan style yang modern, namun tetap terlihat simpel dan elegan," tukasnya antusias.
Lihat juga: Galeri foto peragaan busana Jakarta Fashion Week 2012.
0 comments:
Post a Comment