Produk Asuransi Mikro Allianz Bidik 100 Ribu Si Miskin

iklan
Penulis : Irana Shalindra
JAKARTA--MI: PT Allianz Life Indonesia meningkatkan penetrasi ke pasar asuransi mikro Tanah Air dengan meluncurkan produk pertama yang memadukan proteksi dan tabungan. Produk yang dinamai TAMADERA itu memiliki premi paling rendah Rp10 ribu per minggu.

Menurut Deputy CEO Allianz Life Handojo Kusuma, Allianz adalah perusahaan asuransi patungan pertama dan paling berkomitmen untuk melayani pasar asuransi mikro di Indonesia.

"Hal itu disebabkan karena keyakinan kami bahwa dengan asuransi mikro kita akan bisa menjangkau semakin banyak orang di negara ini yang membutuhkan perlindungan asuransi tapi tidak bisa membayar premi produk asuransi yang normal,” kata Handojo dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu (6/10).

Untuk premi minimal Rp10.000 per minggu selama 5 tahun, nasabah mendapatkan jaminan asuransi jiwa minimal Rp2,5 juta. Jika terjadi salah satu dari lima penyakit kritis yang dijamin (kanker, stroke, serangan jantung, gagal ginjal, dan luka bakar serius) asuransi juga membayar Rp 2,5 juta. Jika tidak ada klaim, nasabah akan menerima kembali premi secara penuh setelah lima tahun, minimal Rp2,5 juta.

"Sebuah keluarga dapat mempergunakan manfaat ini misalnya untuk membiayai biaya pendidikan anak-anak mereka," ujar Handojo.

Allianz mulai mengembangkan TAMADERA melalui riset pasar dengan responden mencakup keluarga berpenghasilan rendah. Responden menyatakan tuntutan yang tinggi akan perlunya proteksi jiwa dan kesehatan, juga kekhawatiran akan tingginya biaya pendidikan.

“Produk baru kami, TAMADERA, bertujuan untuk memenuhi tiga kebutuhan dasar rumah tangga berpenghasilan rendah. Asuransi yang sederhana untuk melindungi jiwa, kepastian rencana keuangan untuk pendidikan anak, dan juga dana bantuan apabila terserang penyakit kritis," paparnya.

Lebih lanjut, Allianz menargetkan penjualan produk tersebut sebanyak 100 ribu polis dengan capaian premi hingga Rp30 miliar dalam tiga tahun mendatang. (Sha/OL-9)

Sumber: http://www.mediaindonesia.com/

0 comments:

Post a Comment