Penulis : Djoko Sardjono
KLATEN--MI: Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengingatkan warga masyarakat untuk mewaspadai demam berdarah dengue (DBD) pada musim pancaroba saat ini. Di Klaten, 94 desa/kelurahan dinyatakan endemis penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti itu.
"Pengaruh anomali cuaca itu harus diwaspadai. Kalau tidak, DBD bisa meledak dan sulit dikendalikan. Karena itu, kebersihan lingkungan menjadi faktor penting untuk pencegahan," kata Kepala Seksi Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang Dinas Kesehatan Klaten Herry Martanto, Kamis (23/9).
Penderita DBD di Klaten yang dirawat di rumah sakit hingga minggu ke-36 tahun ini mencapai 502 orang, 10 diantaranya meninggal dunia. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak 476 orang dan tiga penderita yang tewas.
Terkait penyimpangan musim yang terjadi saat ini, Dinas Kesehatan Klaten telah menugasi seluruh 34 puskesmas di wilayahnya untuk menggiatkan sosialisasi tentang pentingnya pemberantasan sarang nyamuk (PSN). "Untuk pencegahan, PSN lebih efektif ketimbang dengan cara pengasapan," ujar Herry. (JS/OL-04)
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/
"Pengaruh anomali cuaca itu harus diwaspadai. Kalau tidak, DBD bisa meledak dan sulit dikendalikan. Karena itu, kebersihan lingkungan menjadi faktor penting untuk pencegahan," kata Kepala Seksi Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang Dinas Kesehatan Klaten Herry Martanto, Kamis (23/9).
Penderita DBD di Klaten yang dirawat di rumah sakit hingga minggu ke-36 tahun ini mencapai 502 orang, 10 diantaranya meninggal dunia. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebanyak 476 orang dan tiga penderita yang tewas.
Terkait penyimpangan musim yang terjadi saat ini, Dinas Kesehatan Klaten telah menugasi seluruh 34 puskesmas di wilayahnya untuk menggiatkan sosialisasi tentang pentingnya pemberantasan sarang nyamuk (PSN). "Untuk pencegahan, PSN lebih efektif ketimbang dengan cara pengasapan," ujar Herry. (JS/OL-04)
Sumber: http://www.mediaindonesia.com/
0 comments:
Post a Comment