55 ekor kerbau di Batanghari mati mendadak akibat ngorok

iklan
ANTARA News - Nasional - Kesehatan
ANTARA News - Nasional - Kesehatan
55 ekor kerbau di Batanghari mati mendadak akibat ngorok
Sep 27th 2011, 20:27

Batanghari, Jambi (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, mengimbau warga, khususya peternak untuk waspada terhadap serangan penyakit ngorok terhadap kerbau dan sapi yang kini tengah melanda daerah itu.

"Sudah tercatat lebih kurang 55 ekor ternak kerbau milik warga yang tersebar di tiga desa yang berada di Kecamatan Maro Sebo Ulu mati secara mendadak akibat serangan penyakit tersebut," kata Plt. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Batanghari (Disnak) Ir Damyuti Selasa.

Menurut dia, faktor penyebab munculnya penyakit ngorok pada hewan ternak tersebut lantaran terjadinya peralihan musim kemarau ke musim hujan.

Sejauh ini hewan ternak di DesaTeluk Leban, Rengas Sembilan dan Kampung Baru Kecamatan Maro Sebo Ulu terkena serangan penyakit itu tetapi tujuh kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Batanghari belum ada laporan.

Menurutnya, kegiatan vaksinasi yang mereka lakukan sebelumnya terhadap kerbau maupun sapi di tujuh kecamatan tersebut diyakini mampu meminimalisir kemungkinan terjadinya serangan itu. (ANT-263/M027)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment