Duh, Rambut Bayiku Rontok!

iklan
Sindikasi lifestyle.okezone.com
KapanLagi.com: Woman
Duh, Rambut Bayiku Rontok!
Dec 11th 2011, 02:13

KETIKA bayi lahir dengan kepala dipenuhi rambut, orangtua senang bukan kepalang. Tapi beberapa bulan kemudian, kebanggaan tersebut berubah menjadi kepanikan. Helai demi helai rambut halus bayi Anda berjatuhan, rontok. Apa yang terjadi?



Bukan Rambut Permanen
 
Tak perlu khawatir Moms, hal tersebut normal terjadi. Bayi memang cenderung kehilangan rambut mereka di awal kehidupannya. Perlu diketahui, secara garis besar rambut dibagi menjadi dua macam tipe, yaitu:



- Rambut Lanugo. Rambut halus, tipis, sedikit mengandung pigmen dan terdapat khusus pada bayi.


- Rambut Terminal. Rambut yang lebih kasar dan mengandung banyak pigmen, merupakan rambut permanen.
 
Pada saat bayi baru lahir, rambut yang tumbuh adalah rambut lanugo dan kadang agak pirang warnanya.
 
"Rambut ini bukan rambut permanen, dalam 4 bulan kehidupan rambut tersebut akan rontok secara bertahap atau dapat juga sekaligus," jelas dr Tina Wardhani Wisesa, SpKK (K) dari Klinik Sakti Medika, Tebet, Jakarta.
 
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa lokasi rontoknya rambut bisa di dahi, puncak kepala atau belakang kepala. Proses rontok ini merupakan proses yang normal dan akan dialami oleh semua bayi, bahkan bisa saja kepala bayi sampai botak.
 
Tapi bila usia bayi masih 4 bulan, para ibu tak perlu khawatir. Rambut yang rontok tersebut kemudian akan digantikan dengan rambut terminal yang permanen.



Penyebab Rambut Rontok
 
Seperti halnya pada orang dewasa, rambut bayi juga mengalami masa pertumbuhan dan istirahat. Dalam kasus bayi baru lahir, semua folikel rambut memasuki masa istirahat pada waktu yang sama.
 
Selain faktor di atas, ada kondisi tertentu yang dapat memicu dan menyebabkan kerontokan rambut pada bayi baru lahir, yakni:



- Posisi Tidur
 
Tidur dalam posisi yang sama selama beberapa jam pada suatu waktu juga dapat menjadi salah satu penyebab rontoknya rambut bayi. Coba amati! Bila dia selalu tidur telentang dengan punggung kepala di atas bantal, atau sering menggosok kepalanya ke kasur, maka bisa terjadi kerontokan rambut, bahkan botak di area belakang kepala tersebut. Untuk mencegahnya, gunakan bantal pada bayi dengan bentuk tapal kuda. Atau, ubahlah posisi tidur bayi setelah beberapa waktu.



- Stres, demam dan perubahan hormonal
 
Berkisar 5 sampai 15 persen dari rambut di kulit kepala biasanya akan mengalami fase istirahat pada satu waktu. Namun stres, demam atau perubahan hormon dapat menyebabkan sejumlah besar rambut berhenti tumbuh sekaligus. Penanggalan rambut pada bayi umumnya dimulai ketika memasuki tahap pertumbuhan yakni berkisar usia tiga bulan.



- Kekurangan Gizi
 
Vitamin H atau biotin adalah salah satu vitamin B kompleks yang membantu tubuh untuk mengubah karbohidrat menjadi glukosa untuk bahan bakar tubuh. Zinc, mineral penting, yang terlibat dalam berbagai aspek metabolisme seluler. Ini juga mendukung pertumbuhan dan perkembangan rambut bayi selama kehamilan, masa kanak-kanak dan remaja.



- Masalah Endokrin
 
Pada beberapa anak, penyebab kerontokan rambut disebabkan oleh hipotiroidisme. Suatu kondisi dimana kelenjar tiroid kurang aktif dan rendahnya jumlah hormon tiroid untuk memenuhi kebutuhan metabolisme.


Perawatan
 
Tidak ada perawatan khusus untuk meminimalisir kerontokan rambut bayi, apalagi bila itu adalah proses kerontokan yang normal. Cukup cuci rambut bayi satu kali sehari menggunakan sampo bayi lalu keringkan dengan baik.
 
Boleh diberikan "hair lotion" bila kulit bayi sehat. Bisa juga memijat kepala bayi dengan minyak. Walau tidak bisa mencegah rambut rontok, tetapi pijatan dapat membantu melancarkan sirkulasi darah di kulit kepala bayi.



- Dicukur, Rambut Lebih Tebal?

Karena rontok, tak jarang orangtua mencukur habis rambut bayinya, itu boleh saja. Tapi bukan jaminan bahwa rambut tumbuh lebih tebal atau berkurang kerontokannya. "Menggundulkan rambut bayi tak masalah. Karena proses pertumbuhan rambut akan terus berlangsung secara normal dan nantinya rambut bayi akan tumbuh seperti biasa," urai dr. Tina. Setidaknya, bila kepala bayi gundul, maka tidak ada rambut yang rontok.


- Kelainan Kulit Kepala
 
Justru yang perlu diperhatikan adalah bila usia bayi sudah di atas 6 bulan tetapi rambut tidak tumbuh merata atau botak. Ada kemungkinan terdapat kelainan di kulit kepala bayi (misalnya eksim, jamur atau sebab lain).Bila itu terjadi, segera konsultasikan dengan ahlinya. (Sumber: Tabloid Mom & Kiddie)
(ftr)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment