Kuda Putri Sultan HB X Diantisipasi Tak BAB Saat Kirab

iklan
Sindikasi lifestyle.okezone.com
KapanLagi.com: Woman
Kuda Putri Sultan HB X Diantisipasi Tak BAB Saat Kirab
Oct 15th 2011, 12:17

Lifestyle » Trend and Fashion » Kuda Putri Sultan HB X Diantisipasi Tak BAB Saat Kirab
Sabtu, 15 Oktober 2011 - 19:17 wib

Prabowo - Okezone

N Wijareni-A Ubaidillah (Foto: gresnews)
N Wijareni-A Ubaidillah (Foto: gresnews)

AKAN tidak nyaman bagi penumpang bila kuda dalam kirab perjalanan dari Keraton menuju komplek Kepatihan (Gedung Gubernur DIY) ternyata buang air besar maupun buang air kecil di tengah perjalanan. Apalagi, kuda-kuda tersebut membawa Gusti Kanjeng Ratu Bendoro (Reni) dan Kanjeng Pangeran Haryo Yudhanegara (Ubai).

Lalu, seperti apa langkah yang dilakukan agar kuda tidak buang hajat? "Kalau masalah itu, sudah bukan menjadi rahasia lagi. Ada dua tip yang kami lakukan. Pertama, dirogoh dan yang kedua, jadwal makan dimajukan dua jam sebelum acara dimulai," jelas Kapten Kavaleri Berkuda, Hari Agus Prasetya dari TNI AD Bandung kepada okezone, Sabtu (15/10/2011).

Dirogoh itu, lanjut dia, artinya diambil kotoran yang masih berada di dalam perut kuda dengan mengunakan tangan melalui dubur. "Ya, ada dokter hewan yang kami bawa," jelasnya.

Meski hal itu dianggap sebagian orang sesuatu yang menjijikkan, bagi koordinator berkuda ini sudah merupakan sesuatu yang biasa. "Itu bukan sesuatu yang menjijikkan. Kami sudah biasa, memang seperti itu caranya," imbuhnya.

Usai mengambil kotoran dalam perut, kuda akan bertahan untuk tidak buang hajat lebih dari 4-5 jam ke depan. Sementara, tip agar kuda tidak buang air kecil saat kirab, Hari mengakui mengalami sedikit kesulitan. Namun, solusi yang sudah dilakukan dan selama ini sukses adalah dengan memajukan jadwal makan kuda.

"Supaya tidak kencing memang agak sulit, tapi langkah kita memajukan jadwal makan. Misal, jam 14.00 dipakai acara, sedangkan jadwal makan jam 12.00, maka jam 10.00 merupakan jadi jadwal makan siang kuda," jelasnya.

Hari berharap, saat pelaksaan kirab pernikahan putri bungsu Sultan HB X pada Selasa, 18 Oktober 2011 nanti, kedelapan ekor kuda yang dibawa dari Bandung itu tidak memalukan dalam. "Kuda-kuda sudah terlatih dan terdidik, mudah-mudahan nanti lancar-lancar tanpa ada kendala," ujarnya.

Untuk mengawal kirab, Kapten Hari tiba di Yogyakarta bersama anggotanya, yakni Peltu Tuwuh, Sertu Hari Dwiyanto, Serda Nurkholik, Kopda Nurdin, Sertu Suryadin, Kopda Yanto Rukiman, Kopda Ahmad Muslih, Pratu Kartok Yulianto, Pratu Teguh Pribadi, Kopda Safrodi Prihatin, Pratu Budi Mulyono, Kopda Riyanto, Serka M Abdulah, dan Kopda Ujang Ramlan. Rencananya, pada Rabu, 19 Oktober 2011 atau usai acara kirab, rombongan TNI AD Kavalari Berkuda Bandung ini akan meninggalkan Yogyakarta.

(ftr)
mobile Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.
If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

0 comments:

Post a Comment