Jum'at, 14 Oktober 2011, 12:12 WIB
heni pridia, Febry Abbdinnah
Aksen asimetris karya Tri Handoko (Febry Abdinnah/ vivanews)
VIVAnews - Tri Handoko kembali hadir mempersembahkan karyanya untuk mewarnai industri fashion Indonesia. Dalam IPMI Trend Show 2012 bertajuk 'Acceleration', ia mencoba mengangkat kekuatan dari harapan dan optimisme di tengah kekacauan, ketakutan, dan tekanan yang menyelimuti masyarakat menjelang tahun 2012, tahun yang diisukan sebagai akhir zaman.
"Berdasarkan ramalan, dunia berakhir di 2012. Saya mencoba mengangkat sebuah harapan dari semua kekacauan yang terjadi pada rancangan saya," ujarnya.
Memang, koleksinya yang bertemakan 'Big Bang' terlihat sangat 'suram' dengan penggunaan warna-warna tanah. Rancangannya pun didominasi dengan warna hitam dan cokelat, berbeda dengan keceriaan yang hadir dalam berbagai warna cerah dan berani tahun ini.
Penggunaan bahan-bahan mengilat seperti leather pun semakin menambah
kesan dramatis pada desain busana-busananya.
Meski terkesan suram, Tri Handoko mencoba mengangkat 'harapan hidup' dari perpaduan motif kotak-kotak dan zig-zag. Tak hanya itu, ia juga bermain dalam potongan desain mullet (potongan pendek di depan dan panjang di belakang), potongan asimetris sederhana, dan potongan longgar seperti siluet A line pada gaun. Perpaduan yang ternyata mampu mengalahkan suramnya warna yang dipilih.
Video karya Tri Handoko bisa Anda klik di sini.
• VIVAnews
Belum ada komentar untuk ditampilkan pada artikel ini.
' ); $.ajax({ type: "POST", url: "/comment/load/", data: "valIndex=" + a + "&articleId=" + b + "&defaultValue=" + c, success: function(msg){ $("#loadkomen").html(msg); //$(".balasan").hide(); } }) }
0 comments:
Post a Comment